Renungan Hari Senin 26 Januari 2015

Renungan Hari Senin 26 Januari 2015

Menghujat Roh Kudus = Dosa Tak Terampuni

"Apabila seorang menghujat Roh Kudus, ia tidak mendapat ampun selama-lamanya" (Mrk 3:29)

    Para ahli Taurat menuduh Yesus kerasukan Beelzebul. Yesus disangka mengusir setan dengan kekuatan setan? Perang saudara dong? Jika memang mestinya kita senang, bukan? Kita tidak perlu berjuang melawan mereka (setan)Kerajaan mereka hancur karena perang saudara, dan oleh karena itu kita tidak perlu lagi berusaha mengalahkan mereka. Maka, jelaslah tuduhan ahli Taurat terhadap Yesus itu tidak berdasar, tidak masuk akal, dan merupakan fitnah belaka.

    Dalam Injil hari ini, Yesus juga bersabda bahwa semua anak manusia akan diampuni, tapi jika seorang menghujat Roh Kudus, ia tidak akan  diampuni selama-lamanya. Ringkasnya, dosa melawan Roh Kudus adalah dosa yang tidak terampuni. Bagaimana hal itu bisa kita pahami? Kita tahu bahwa Roh Kudus hadir dalam diri kita . Roh Kudus - melalui suara hati kita - memampukan kita membedakan hal-hal yang baik dari yang buruk, pun mendorong kita supaya memilih dan melakukan yang baik. Jika kita menghujat Roh Kudus, bagaimana mungkin kita memilah, memilih dan melakukan hal yang baik dalam hidup kita? Roh Kudus juga memampukan kita untuk menyadari tawaran rahmat keselamatan yang kita terima dari Allah. Nah, jika kita menghujat Roh Kudus berarti kita menolak rahmat keselamatan yang ditawarkan oleh Allah. Penolakan tersebut mengakibatkan kematian kekal bagi manusia.

    Nah, jika orang menghujat Roh Kudus, maka bagaimana mungkin orang itu menyadari dosanya? Dengan demikian menghujat Roh Kudus itu adalah dosa tak terampuni. Semoga pemahaman macam ini mendorong dan menggerakkan kita menjadi insan yang lebih baik, sesuai kehendak Allah.

Lentera Batin