Renungan Hari Minggu 31 Mei 2015

Renungan Hari Minggu 31 Mei 2015

Tritunggal Mahakudus

    Saudara-saudari yang terkasih, Allah Tritunggal Mahakudus itu merupakan kesimpulan dari rangkuman sejarah pewahyuan Allah serta tanggapan iman dari manusia. Iman tersebut mengakui Bapa sebagai penyelamat di dalam Kristus dan oleh Roh Kudus. Ajaran Tritunggal Mahakudus berbicara mengenai misteri Allah yang memberikan diri kepada manusia.

    Dalam Perjanjian Lama, Bapa pertama-tama menciptakan seluruh isi alam semesta termasuk juga manusia. Akan tetapi, manusia yang diciptakan-Nya itu telah jatuh ke dalam dosa. Lalu Allah membuat suatu perjanjian dengan Israel, Allah menyebut diri-Nya Bapa dan Israel sebagai anak sulung-Nya. Bapa akan mengutus Putera-Nya ke tengah-tengah mereka. Maka tergenapilah janji Bapa dalam diri Yesus yang dinyatakan dalam pembaptisan, "Engkau adalah Anak- yang Kukasihi kepada-Mu Aku berkenan". Ketika Putera-Nya itu telah wafat dan bangkit, para rasul seperti kehilangan daya. Maka Bapa kedua kalinya mencurahkan Roh Kudus dalam suatu peristiwa, yakni Pentakosta. Roh Kudus inilah yang akan mendampingi dan membimbing para rasul ketika Putera-Nya Yesus telah naik ke surga.

    Saudara-saudari, Allah Tritunggal Mahakudus itu dapat dikatakan sebagai tiga "cara berada". Walapupun dikatakan sebagai "cara berada". ajaran tentang Allah Tritunggal tetaplah sebuah misteri iman yang memang sulit dimengerti maupun dijelaskan dengan akal budi manusia. Hanya hati yang berimanlah yang dapat menangkap segala paham mengenai Tritunggal Mahakudus. Maka marilah kita beriman dan menyakini bahwa Allah Tritunggal Mahakudus adalah Allah yang mencipta, menyelamatkan, dan memperbaharui dalam peristiwa sejarah hidup kita.

Lentera Batin